
fokuseditor.com Bandung – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) se-Bandung Raya mendatangi Kantor PWI Jawa Barat. Puluhan pengurus PWI Kota Bandung, Kota Cimahi dan Kabupaten Bandung Barat tersebut melakukan aksi menuntut PWI Pusat segera menggelar Konferensi Luar Biasa.
Aksi unjukrasa tersebut dipicu oleh kisruh di tubuh PWI Pusat bermula dari permasalahan yang membuat Dewan Kehormatan (DK) PWI Pusat meminta PWI Pusat untuk melakukan perombakan pengurus.
Namun, PWI Pusat malah melakukan Reshufel termasuk merombak kepengurusan DK.
Langkah yang diambil PWI Pusat tersebut dianggap pelanggaran, sehingga DK mengeluarkan SK yang berisi perombakan susunan kepengurusan DK merupakan pelanggaran
Disamping itu, Ketua Umum PWI Pusat dianggap telah melakukan pelanggaaran berulang, juga pasal 1 PDPRT karena tidak mematuhi KPW, KEJ, PD, dan PRT dan Pasal 3 karena melakukan hal tercela, yakni melanggar dan merendahkan KPW, KEJ, dan PD.
Enung Susana, Ketua PWI Kabupaten Bandung mengatakan permasalahan yang terjadi menunjukan karut marutnya kepengurusan PWI Pusat.
“Mereka diberi amanah untuk menjalankan organisasi, tapi memberikan contoh yang tidak baik,” ujar Enung saat berorasi di Kantor PWI Jawa Barat, Jumat 19 Juli 2024.
Polemik yang terjadi di PWI Pusat, menyebabkan dampak luar biasa bagi PWI di Daerah, termasuk menyebabkan nama baik PWI menjadi terpuruk.
Mereka menuntut agar Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch. Bangun untuk mundur bahkan jika diperlukan Ketua DK pun bisa melakukan hal sama.
Disamping itu, PWI se-Bandung Raya juga meminta agar segera digelar Kongres Luar Biasa (Biasa) supaya organisasi bisa berjalan seperti biasa
“Kami meminta agar PWI Jawa Barat menyampaikan aspirasi kami atau segera menuntut PWI Pusat menggelar KLB,” tegasnya.
Ketua PWI Jawa Barat Hilman Hidayat mengatakan, pihaknya merasa prihatin atas apa yang terjadi di tubuh PWI Pusat.
“Kami akan menyampaikan aspirasi dari rekan-rekan PWI di Bandung Raya ini termasuk dari seluruh Jawa Barat,” katanya.
“Kami akan menyampaikan aspirasi dari rekan-rekan PWI di Bandung Raya ini termasuk dari seluruh Jawa Barat,” katanya.